Apa Itu Search Intent dalam Optimasi SEO?
Search Engine Optimization atau yang biasa disingkat SEO adalah strategi untuk mendapatkan lebih banyak lalu lintas ke website Anda. Dengan mendapatkan peringkat tinggi di Google, Anda akan menarik lebih banyak orang ke situs Anda, dan pada gilirannya menghasilkan lebih banyak penjualan dan pelanggan loyal. Namun untuk bisa mewujudkan hal ini, Anda harus memasukkan search intent pada setiap keyword dan konten yang Anda buat.
Nah, untuk mengetahui apa itu search intent dan bagaimana cara untuk mengoptimalkannya, baca terus penjelasan berikut ini.
Apa Itu Search Intent?
Search intent adalah tujuan pencarian. Istilah ini digunakan untuk menjelaskan maksud seseorang ketika menggunakan mesin pencarian, karenanya sering juga disebut sebagai user intent atau audience intent. Bagaimanapun, setiap orang yang melakukan pencarian online pasti mengharapkan sesuatu atau jawaban atas pertanyaan yang mereka miliki. Entah itu mereka ingin membeli produk, mencari informasi, membaca rekomendasi, atau alasan lainnya, semua ini dapat disebut sebagai search intent.
Selama bertahun-tahun, Google terus bekerja keras untuk meningkatkan performa alogaritmanya agar dapat memahami search intent para penggunanya. Itu sebabnya, Google hanya memasukkan halaman website yang dianggap sesuai dengan search intent pengguna saja pada halaman teratas hasil mesin penelusuran. Ketika Anda berhasil menentukan search intent untuk konten website Anda, maka bukan tidak mungkin visibilitas website Anda di mesin pencari akan meningkat.
Apa Saja Tipe Search Intent?
1. Informational Intent
Hampir sebagian besar orang melakukan penelusuran di internet untuk mencari informasi. Ini bisa berupa informasi tentang cara mendidik anak, informasi terkait hewan peliharaan, dan jenis informasi lainnya. Orang-orang yang memiliki informational intent biasanya memiliki pertanyaan yang spesifik atau ingin mengetahui lebih banyak tentang topik tertentu. Contoh gambar diatas admin mencari dengan kata kunci: "Apa itu set top box"
2. Navigational Intent
Orang yang menggunakan mesin penelusur dengan navigational intent biasanya bermaksud untuk mengunjungi website dari perusahaan yang mereka ketahui. Sebagai contoh, mereka yang ingin membuka halaman Facebook akan mengetikkan keyword ‘Facebook’ di mesin pencarian. Nah, demi mempermudah orang-orang saat mencari perusahaan Anda secara online, pastikan nama perusahaan Anda dapat ditemukan di halaman pertama Google.
3. Transactional Intent
Sama seperti namanya, transactional intent adalah ketika seseorang menggunakan mesin penelusur untuk membeli sebuah barang atau melakukan transaksi secara online. Seringkali orang yang memiliki transactional intent sudah tahu persis apa yang ingin mereka beli, dan dengan bantuan Google mereka akan mencari penawaran harga terbaik yang bisa mereka dapatkan. Sebagai contoh admin mencari dengan kata kunci "jual handphone samsung".
4. Commercial Investigation
Beberapa orang biasanya sudah memiliki niat membeli dalam waktu dekat, namun belum benar-benar memutuskan pilihan mereka. Misalnya, mereka akan memasukkan keyword ‘merek mesin cuci apa yang paling bagus?’ atau ‘merek sepatu apa yang memiliki kualitas terbaik dengan harga termurah?’, dan sebagainya. Orang dengan tujuan ini biasanya memiliki maksud untuk membeli atau melakukan transaksi, namun membutuhkan lebih banyak waktu untuk melakukan riset terlebih dahulu.
Bagaimana Cara Mengoptimalkan Search Inten pada Konten Anda?
Karena Anda ingin memastikan bahwa konten Anda sesuai dengan search intent yang dimiliki audiens, maka Anda perlu mengoptimalkan keyword yang dapat mendorong pengguna agar tertarik pada merek Anda. Sebagai contoh, jika Anda menjual vitamin untuk hewan peliharaan, Anda bisa mengoptimasi halaman produk Anda dengan menggunakan keyword ‘harga vitamin hewan peliharaan termurah’ atau ‘vitamin hewan peliharaan terbaik’. Selain itu, untuk mengarahkan orang-orang dengan inforational intent, Anda juga dapat membuat artikel dengan keyword ‘cara memberi vitamin kepada anjing’ atau ‘cara memberi vitamin kepada kucing’.
Terkadang menentukan search intent dari sebuah kueri memang cukup sulit, karena bisa saja dua pengguna yang berbeda mungkin menggunakan istilah penelusuran yang sama untuk menemukan tujuan yang berbeda. Oleh sebab itu, jika Anda ingin mengetahui search intent yang paling sesuai dengan keyword Anda, Anda bisa merisetnya dari halaman hasil pencarian Google.
Sangat penting untuk memastikan bahwa konten yang Anda buat sudah sesuai dengan keyword yang digunakan audiens Anda dan search intent mereka. Buatlah halaman yang informatif untuk pengguna yang sedang mencari informasi, pastikan website Anda muncul pada halaman pertama mesin penelusuran ketika mereka mencari merek Anda secara online, sediakan konten yang dapat membantu orang membuat keputusan yang tepat saat mereka masih mencari penawaran terbaik, dan terakhir arahkan mereka ke halaman penjualan Anda ketika mereka sudah memutuskan untuk membeli produk Anda.