7 Basic Tag HTML yang Dapat Mengoptimalkan Kinerja SEO Anda
Tag HTML adalah elemen kode yang diperlukan untuk menyoroti konten Anda agar lebih mudah diindeks oleh mesin pencari. Singkatnya, elemen-elemen ini berfungsi untuk mengoptimalkan strategi SEO agar website dan konten Anda dapat menjangkau lebih banyak pengguna Google. Dibandingkan masa lalu, saat ini search engine sudah jauh lebih pintar dan penggunaan tag HTML tidak perlu sebanyak dulu. Kendati demikian, beberapa tag HTML masih dianggap penting karena dapat membantu memaksimalkan strategi SEO.
Berikut ini adalah beberapa daftar tag HTML yang berguna untuk mendukung kinerja SEO dan memungkin website Anda lebih mudah ditemukan oleh banyak orang di hasil pencarian Google.
(Contoh html tag dari website heystetik.com)
1. Title Tag
Bisa dibilang, title tag merupakan tag paling penting yang harus Anda sertakan ketika ingin meningkatkan peringkat website. Ini dikarenakan mesin pencari perlu mengetahui topik apa yang ditampilkan oleh konten Anda dan bagaimana keseluruhan isinya agar dapat memunculkannya di hasil pencarian. Nah, title tag berfungsi untuk menjelaskan topik setiap konten pada halaman website Anda dengan cara yang lebih mudah dipahami oleh mesin pencari.
Baca juga: Pentingnya Melakukan Maintenance Website
2. Meta Description Tag
Tag HTML penting lainnya untuk SEO yang lebih optimal adalah meta description tag. Sama halnya seperti title tag, meta description tag biasanya akan muncul pada hasil pencarian Google dalam bentuk potongan teks singkat yang menjelaskan isi dari konten Anda. Oleh sebab itu, pastikan Anda mencantumkan kata kunci yang relevan pada title tag dan meta description tag untuk meningkatkan kemungkinan Anda tampil di uratan teratas pada hasil pencarian.
3. Header Tag
Faktanya, sekitar 55% pengunjung hanya menghabiskan waktu paling lama sekitar 15 detik saja untuk melihat konten yang mereka temukan di Google. Karenanya, header tag sering digunakan agar konten Anda lebih mudah dibaca, sehingga orang-orang dapat menemukan apa yang mereka cari dengan lebih cepat. Tanpa adanya bantuan dari header tag, kemungkinan besar pembaca akan langsung melewati website Anda begitu saja karena mereka tidak tahu bahwa jawaban yang mereka cari ada di dalamnya.
4. Alt Tag
Salah satu strategi penting untuk menarik minat audiens adalah dengan menambahkan unsur visual. Bahkan, Anda dapat meningkatkan jumlah view hingga 94% lebih banyak dengan mencantumkan gambar yang menarik pada konten Anda. Nah, karena mesin pencari tidak bisa membaca gambar, di sinilah alt tag dibutuhkan. Dengan menyertakan atribut yang jelas, tag ini berfungsi untuk memberitahu browser gambar apa yang ditampilkan pada konten Anda, sehingga mesin pencari dapat memahami isi gambar tersebut.
5. Open Graph Tag
Open graph tag memungkinkan Anda untuk mengontrol bagaimana informasi tentang halaman Anda ditampilkan saat dibagikan melalui media sosial seperti Facebook. Penggunaan tag ini dapat membantu Anda untuk meningkatkan kinerja tautan Anda di media sosial, sehingga mendorong lebih banyak penayangan dan meningkatkan konversi. Sama halnya seperti ketika konten Anda ditampilkan di hasil pencarian, open graph tag membutuhkan judul, deskripsi, dan gambar yang relevan dengan isi konten Anda guna membantu pembaca untuk mengetahui informasi apa yang Anda sampaikan dalam konten tersebut.
6. Canonical Tag
Jika Anda memiliki beberapa konten dengan isi yang serupa, Anda dapat menggunakan canonical tag untuk memberitahu mesin pencari konten mana yang ingin Anda prioritaskan. Canonical tag dapat membantu mengoptimalkan SEO dengan dua cara. Pertama, ini menyelamatkan website Anda dari duplikasi konten, sehingga Google menganggap bahwa konten Anda memiliki isi yang unik dan original. Kedua, ini mencegah kanibalisasi. Jika Anda memiliki dua halaman yang serupa dan keduanya diindeks, mereka akan saling bersaing antara satu sama lain, yang pada akhirnya dapat menguras sumber daya dan menurunkan peluang peringkat Anda.
7. Schema Markup
Pada dasarnya, schema markup adalah keseluruhan dari sistem tag HTML. Dengan menambahkan schema markup, Anda dapat memberitahu mesin pencari tentang potongan informasi penting pada konten Anda, yang biasanya mencakup berbagai detail seperti kontak, harga produk, bahan resep, jumlah ulasan, dan banyak lagi.
Sebagai contoh kita ambil dari website Triv.co.id, yang membuat schema mark up seperti dibawah ini pada html nya:
Maka hasil dari schema mark up tersebut akan muncul di mesin pencari seperti ini:
Dibutuhkan lebih dari sekedar konten menarik untuk menjangkau para pengguna Google. Tanpa adanya bantuan dari tag HTML, para pembaca mungkin tidak akan pernah tahu tentang keberadaan website Anda. Dan mengingat banyaknya jumlah pesaing Anda di internet, menggunakan setiap strategi terbaik yang Anda miliki untuk meningkatkan SEO adalah sebuah keharusan. Karenanya, memanfaatkan tag HTML beguna untuk membantu mengoptimalkan kinerja SEO Anda sehingga mesin pencari dapat memahami isi dari seluruh konten yang Anda buat dan mengindeksnya secara tepat. Selain memikirkan perihal HTML tag, jangan lupa juga bahwa ada 6 tools SEO yang wajib digunakan agar website Anda bisa melesat di halaman pencarian google.
Maka dari itu ketika Anda akan membuat sebuah website baik secara mandiri atau menggunakan jasa pembuatan website, jangan lupa untuk memasukkan tag HTML yang telah dijelaskan diatas. Semoga bermanfaat!